Kamis, 30 Juni 2016

Akibat Tidak Mau Bersabar

Akibat Tidak Mau Bersabar


Suatu waktu, Sayyidina Ali Bin Abi Thalib berjalan dari rumah menuju masjid menaiki seekor keledai. Sesampainya di masjid, beliau berkata kepada seorang laki-laki yang berdiri di depan pintu masjid.
“Tolong jagalah keledai saya”
Laki-laki tersebut tanpa berkata-kata segera meraih kendali keledai. Sayyidina Ali segera memasuki masjid meninggalkan keledainya di tangan seseorang yang tidak dikenalnya itu.


Tidak selang waktu lama, Sayyidina Ali keluar dari masjid sambil menggenggam uang 2 dinar yang akan diberikan kepada laki-laki yang telah menjaga keledai. Uang itu akan diberikan sebagai ucapan terima kasih. Namun tanpa diduga, pada saat beliau keluar dari masjid mendapati keledainya tanpa ada tali kendali. Laki-laki yang menjaga tadi kabur entah kemana

Rupanya laki-laki tadi tertarik melihat kendali keledai, sehingga ia nekat mencurinya. Dengan terpaksa beliau pulang ke rumah dengan mengendarai keledai tanpa menggunakan kendali. Sesampainya di rumah, Sayyidina Ali menyerahkan uang 2 dinar kepada budaknya agar membeli tali kendali di pasar.

Takdir Allah, sesampainya di pasar budak tadi melihat kendali milik tuannya ada di tangan salah satu penjual. Kendali itu telah dijual oleh pencurinya seharga 2 dinar. Uang dengan nilai yang sama dengan yang akan diberikan Sayyidina Ali kepadanya. Si budak melaporkan kejadian itu kepada Sayyidina Ali, majikannya.

Mendengar penuturan budaknya, Sayyidina Ali berkata :

“Seorang hamba akan terhalang mendapat rezeki halal akibat tidak mau bersabar. Dan rezeki tidak akan bertambah dari apa yang sudah ditakdirkan.”

* * *

Sesuatu yang baik selalu datang kepada siapa saja yang sabar menunggunya.
 *Ibrahim Syamsudin, Qishashul arab, Beirut, Darul Qutub ilmiyyah, cet 1, juz 1 hlm 20
___________________
Sumber :
Petuah Bijak edisi 3
A. Yasin Muchtarom
Hlm 28-29


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Page